Proyeksi Curah Hujan Rencana untuk Kebutuhan Penanaman Revegetasi pada Kegiatan Reklamasi Tambang dengan Pendekatan Distribusi Gumbel

Abstract

Salah satu pengelolaan lingkungan pertambangan dapat dilakukan adalah dengan kegiatan reklamasi. Kegagalan kegiatan reklamasi terjadi karena pelaksanaan revegetasi yang tidak optimal. Sehingga, revegetasi harus terencana dengan strategi yang tepat agar reklamasi berjalan dengan lancar. Penelitian ini bertujuan melakukan prediksi curah hujan rencana berdasarkan perhitungan empiris untuk merancang strategi penanaman revegetasi sehingga reklamasi dapat berjalan dengan optimal. Metode penelitian ini adalah observasional analitik, Kemudian dilakukan analisis prediktif untuk menemukan perspektif dalam menyelesaikan masalah penelitian. Hasil penelitian menunjukan intensitas curah hujan ekstrem terjadi pada bulan Februari sampai dengan bulan Agustus. Hasil analisis curah hujan yaitu bulan basah terjadi pada bulan Mei sampai Juli. dari kondisi tersebut, debit limpasan dan volume limpasan paling besar akan terjadi di bulan Februari sampai Agustus. Berdasarkan sekuen penambangan, luas bukaan selama umur tambang adalah 19,64 Ha. Dari kondisi ini, rekomendasi rencana revegetasi reklamasi dilaksanakan dengan 3 kelompok tanaman yaitu Tanaman Pokok, Tanaman Pioner, & Tanaman Cover Crops.  Berdasarkan rencana jarak tanam per titik taman (4 x 4 m), total bibit tanaman yang dibutuhkan untuk bukaan tambang 19,64 Ha yaitu  Tanaman Pokok (6021 bibit tanam), Tanaman Pioner (6138 bibit tanam), & Tanaman Cover Crops (1228 bibit tanam). Dari hasil proyeksi curah hujan rencana, rekomendasi kegiatan revegetasi reklamasi dilakukan pada bulan September hingga bulan Desember