Analisis Simulasi Panas di Tambang Bawah Tanah
DOI:
https://doi.org/10.33096/jg.v12i02.1249Keywords:
ventilasi tambang, sumber panas, pengendalian panasAbstract
Lokasi tambang bawah tanah ramp down 450 di Kubang Cicau, UBPE Antam Pongkor, mengalami keluhan dari pekerja akibat kondisi lingkungan kerja yang panas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sumber-sumber panas yang berkontribusi terhadap peningkatan suhu di lokasi tersebut dan mengevaluasi strategi pengendalian yang dapat diterapkan. Sumber panas diidentifikasi menjadi dua kategori, yaitu sumber panas permanen dan tidak permanen. Sumber panas permanen meliputi autokompresi dan penerangan, sedangkan sumber panas tidak permanen berasal dari peralatan elektrik, peralatan diesel, peledakan, metabolisme manusia, dan kompresibilitas kipas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor resirkulasi udara di jaringan ventilasi menjadi penyebab utama peningkatan suhu. Implementasi strategi pengendalian panas yang efektif diperlukan untuk memastikan lingkungan kerja yang lebih nyaman dan aman, sehingga produktivitas tetap terjaga dan kesehatan pekerja tidak terganggu.
Downloads
References
Asupyani, H., Zakaria, Z., Sophian, R. I., and Pratama, R. (2020): Analisis Kekuatan Massa Batuan pada Tunnel Gudang Handak Berdasarkan Metode Rock Mass Rating (RMR) Bieniawski 1989 PT Aneka Tambang UBPE Pongkor.
Danko, G., Bahrami, D., and Stewart, C. (2020): Applications and verification of a computational energy dynamics model for mine climate simulations, International Journal of Mining Science and Technology, 30(4), 483–493. https://doi.org/10.1016/j.ijmst.2020.03.019
George, D., Davood, B., and Pierre, M. J. (2011): Ventilation and climate simulation with the Multiflux code, Journal of Coal Science and Engineering, 17(3), 243–250. https://doi.org/10.1007/s12404-011-0304-0
Hartman, H. L., Mutmansky, J. M., and Wang, Y. J. (1982): Mine ventilation and air conditioning. Second Edn.
Lowndes, I. S., Crossley, A. J., and Yang, Z. Y. (2004): The ventilation and climate modelling of rapid development tunnel drivages, Tunnelling and Underground Space Technology, 19(2), 139–150. https://doi.org/10.1016/j.tust.2003.09.003
McPherson, M. J. (1993): Subsurface Ventilation and Environmental Engineering, Subsurface Ventilation and Environmental Engineering. https://doi.org/10.1007/978-94-011-1550-6
Ryan, A., and Euler, D. S. (2017): Heat stress management in underground mines, International Journal of Mining Science and Technology. https://doi.org/10.1016/j.ijmst.2017.05.020
Sasmito, A. P., Kurnia, J. C., Birgersson, E., and Mujumdar, A. S. (2015): Computational evaluation of thermal management strategies in an underground mine, Applied Thermal Engineering, 90, 1144–1150. https://doi.org/10.1016/j.applthermaleng.2015.01.062
Xiaojie, Y., Qiaoyun, H., Jiewen, P., Xiaowei, S., Dinggui, H., and Chao, L. (2011): Mining Science and Technology ( China ) Progress of heat-hazard treatment in deep mines, Mining Science and Technology (China), 21(2), 295–299. https://doi.org/10.1016/j.mstc.2011.02.015
Xie, Z. (2012): Distribution law of high temperature mine’s thermal environment parameters and study of heat damage’s causes, Procedia Engineering, Elsevier Ltd, 43, 588–593. https://doi.org/10.1016/j.proeng.2012.08.104
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Geomine

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.