Evaluasi Produktivitas Alat Gali Muat dan Alat Angkut menggunakan Metode Simpleks pada PT Madina Mining

Abstract

PT Madina adalah salah satu diantara perusahaan swasta yang focus pada bidang pertambangan bijih tembaga dan mineral pengikutnya, yang berlokasi pada Desa Tobang, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandailing Natal, Provinsi Sumatera Utara. Kegiatan menambang tembaga dilaksanakan melalui penggunaan 1 peralatan penggalian muat excavator caterpillar 320D melalui kombinasi 5 unit peralatan angkut dump truck caterpillar 745C. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui output aktual peralatan bongkar muat dan pengangkutan serta menentukan tingkat produksi yang efektif untuk mencapai tujuan produksi dengan cara menurunkan biaya produksi secara efektif dengan menghitung kebutuhan peralatan (match fleet) dengan menggunakan metode simpleks. Target produksi tembaga PT Madina Mining pada bulan September 2023 sebesar 100.521 ton/bulan. Setelah dilakukan pengkajian ternyata hasil yang didapatkan sebesar 244,88 ton/jam dan produksi peralatan angkut dengan jumlah 48,62 ton/jam. Berdasarkan dari olahan data yang telah dilakukan melalui bantuan  software POM dilakukan 3 kali iterasi dan diperoleh hasil 5,0284. Jika dibandingkan dengan perhitungan manual, nilai yang diperoleh sebesar 4,778. Sehingga alat yang dibutuhkan dalam 1 fleet adalah 5 unit dump truck agar produksi tercapai.