Peningkatan Keandalan Alat Air Fin Cooler Menggunakan Metode Reliability Centered Maintenance (RCM)
DOI:
https://doi.org/10.33096/jrsim.v1i1.389Abstract
Air fin cooler adalah peralatan yang digunakan sebagai media pendingin gas umpan yang memanfaatkan udara atmosferik. PT. Donggi Senoro LNG telah menerapkan sistem perawatan planned maintenance dan corrective maintenance. Namun, Keandalan peralatan air fin cooler mengalami penurunan yang disebabkan kegagalan fungsi pada komponen air fin cooler. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kegagalan fungsi pada komponen kritis yang menyebabkan penurunan keandalan peralatan dan menentukan tindakan perawatan yang optimal dan untuk memberikan usulan penerapan perencanaan perawatan peralatan untuk meningkatkan keandalan peralatan serta menentukan waktu interval perawatan komponen peralatan. Metode yang digunakan adalah Reliability Centered Maintenance (RCM). Hasil penelitian ini adalah penurunan keandalan mesin air fin cooler disebabkan oleh 3 komponen kritis yaitu Lower Bearing yang disebabkan oleh kondisi bearing yang longgar dan kesalahan pada prosedur pemasangan. Pada komponen Belt mengalami keretakan bahkan putus disebabkan oleh kondisi operasi peralatan yang menghandle temperatur tinggi, sedangkan pada Driver Pulley & Taper Lock mengalami keausan dan taper locknya retak. Untuk mengurangi frekuensi terjadinya kerusakan pada komponen kritis tersebut maka perlu dilakukan tindakan preventive maintenance. Preventive maintenance diberikan dengan interval waktu pada komponen Lower Bearing setiap 9 hari, komponen Belt setiap 26 hari, dan komponen Driver Pulley & Taper Lock setiap 28 hari selama jam operasional mesin.
References
I. G. jaya Parwatha, C. Kusuma, and M. Indiaryanto, “Analisa Ekonomi Pemanfaatan Gas LNG Sebagai Bahan Bakar Penggerak Kapal Ferry,” Journal of Industrial Engineering & Management Research, vol. 3, no. 5, pp. 119–126, 2022, doi: 10.7777/jiemar.v3i5.413.
R. I. Yaqin, Z. Z. Zamri, J. P. Siahaan, Y. E. Priharanto, M. S. Alirejo, and M. L. Umar, “Pendekatan FMEA dalam Analisa Risiko Perawatan Sistem Bahan Bakar Mesin Induk: Studi Kasus di KM. Sidomulyo,” Jurnal Rekayasa Sistem Industri, vol. 9, no. 3, pp. 189–200, Oct. 2020, doi: 10.26593/jrsi.v9i3.4075.189-200.
M. I. Pasaribu, A. A. Ritonga, A. Irwan, P. Studi, and T. Mesin, “Analisis Perawatan (Maintenance) Mesin Screw Press Di Pabrik Kelapa Sawit Dengan Metode Failure Mode And Effect Analysis (FMEA) Di PT. XYZ,” JITEKH, vol. 9, no. 2, pp. 104–110, 2021, doi: 10.35447/jitekh.v9i2.432.
I. P. Raharja, I. B. Suardika, and H. W. Galuh, “Analisis Sistem Perawatan Mesin Bubut Menggunakan Metode Rcm (Reliability Centered Maintenance) Di CV. Jaya Perkasa Teknik,” 2021. doi: 10.36040/industri.v11i1.3414.
R. M. Simanungkalit, S. Suliawati, and T. Hernawati, “Analisis Penerapan Sistem Perawatan dengan Menggunakan Metode Reliability Centered Maintenance (RCM) pada Cement Mill Type Tube Mill di PT Cemindo Gemilang Medan,” Blend Sains Jurnal Teknik, vol. 2, no. 1, pp. 72–83, Jul. 2023, doi: 10.56211/blendsains.v2i1.199.
O. Ismail and A. Pusakaningwati, “Manajemen Perawatan Panel Distribution Control Dengan Metode Reliability Centered Maintenance (RCM) Di Pt. Tung Cia Tekhnology Indonesia,” 2023. doi: 10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v2i12.6428.
F. Fauliyadi, A. Nalhadi, D. Cahyadi, E. H. Sucipto, and S. Supriyadi, “Perencanaan Sistem Perawatan Mesin Dust Collector Pecs Id Fan Menggunakan Metode Reliability Centered Maintenance,” JENIUS : Jurnal Terapan Teknik Industri, vol. 2, no. 1, pp. 30–40, May 2021, doi: 10.37373/jenius.v2i1.102.
A. Fole, “Perancangan Strategi Mitigasi Risiko Pada Proses Bisnis CV. JAT Mengunakan Metode House of Risk,” Makassar, Apr. 2023. doi: 10.58227/jiei.v1i02.109.
A. V. Prasmoro, “Analisa sistem perawatan pada mesin las MIG dengan metode Failure Mode and Effect Analysis: Studi kasus di PT. TE,” 2020. doi: 10.22441/oe.2020.v12.i1.002.
Z. Sinaga and M. Ardan, “Perencanaan Perawatan Mesin Welding Mig Pada Produksi Sub Frame Di PT. XYZ Dengan Metode Reliability Centered Maintenance (RCM),” 2021. doi: 10.52447/jktm.v6i1.4328.
