PENGARUH PEMAKAIAN BIOSORBEN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L.) UNTUK KEMURNIAN MINYAK GORENG BEKAS

Abstract

Perubahan sifat fisik dan kimia minyak goreng terjadi setelah penggunaan berkali-kali dengan suhu yang cukup tinggi. Adsorben dari biomaterial atau Biosorben dapat digunakan untuk mengembalikan mutu minyak bekas. Biosorben dihasilkan dari bahan yang mengandung karbon berfungsi sebagai purifikasi atau pemisah komponen pada fase gas atau cairan, merupakan zat padat yang digunakan untuk menjerap komponen tertentu suatu fase fluida atau Adsorbat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi, waktu adsorpsi, biosorben tanpa aktivasi terhadap kualitas minyak goreng bekas. Pengujian kualitas minyak goreng bekas meliputi uji bilangan peroksidan. Nilai terbaik dari hasil uji yang di dapatkan yaitu 10.124 meq/g dengan lama waktu perendaman 8 hari.