Hubungan Paparan Tingkat Kebisingan Pekerja Terhadap Produktivitas Pada Area Crusher PT. Semen Bosowa Maros
DOI:
https://doi.org/10.33096/jrsim.v1i3.497Abstract
Bising industri sudah lama menjadi masalah yang sampai sekarang belum bisa ditanggulangi secara baik sehingga dapat menjadi ancaman serius bagi pendengaran para pekerja, karena dapat menyebabkan kehilangan pendengaran. Perusahaan tersebut melakukan proses produksi menggunakan beberapa mesin yaitu mesin hammer, mesin mixer, mesin rawmill, mesin kiln, mesin ball mil, dan mesin packer. Produksi PT. Semen Bosowa terdiri dari 6 stasiun kerja, salah satunya stasiun crusher yang seringkali menimbulkan kebisingan. Diketahui bahwa nilai ini melebihi nilai ambang batas kebisingan yang diizinkan pada peraturan pemerintah Indonesia terhadap kawasan industri yaitu nilai ambang batas (NAB) kebisingan yang diperbolehkan yaitu 85 (dB). Kebisingan diluar NAB yang terjadi secara terus menerus akan berdampak pada produktivitas pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat kebisingan terhadap produktivitas pekerja. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan metode uji regresi. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian adalah data primer yang diperoleh dari lapangan (observasi) dan data sekunder diperoleh dari Perusahaan, Instrumen dalam penelitian ini adalah alat ukur untuk mengetahui tingkat kebisingan yaitu Sound Level Meter (SLM). Hasil penelitian ini menggunakan uji pengaruh menunjukkan bahwa kebisingan memiliki pengaruh yang lemah terhadap produktivitas kerja yaitu sebesar 59%, Pengukuran tingkat kebisingan pada stasiun crusher PT. Semen Bosowa Maros dimulai dari pukul 07.00 per 10 menit. Rata rata tingkat kebisingan pada area crusher dengan 10 kali pengamatan yaitu, 89,44, 88,31, 88,86, 89,58, 88,71, 89,69, 88,67, dan 89,61.
References
J. Ciptatama, A. M. Farisky, and H. Koesyanto, “Indonesian Journal of Public Health and Nutrition Hubungan Kebisingan Terhadap Produktivitas Kerja Pada Area Produksi Di PT . Alis Pendahulun Lingkungan Kerja Nilai Ambang Batas adalah,” vol. 1, no. 3, pp. 456–461, 2021.
A. Nasution, A. Wahab, and D. Nuari, “Analisis Pengaruh Benang Wol Dan Limbah Batang Pisang Dalam Rancangan Produk Komposit Peredam Bunyi Ruang Akustik,” J. Sist. Tek. Ind., vol. 20, no. 2, pp. 53–62, 2018, doi: 10.32734/jsti.v20i2.490.
Balirante, Meylinda, L. Lefrandt, and M. Kumaat, “Analisa Tingkat Kebisingan Lalu Lintas di Jalan Raya Ditinjau Dari Tingkat Baku Mutu Kebisingan Yang Diizinkan,” J. Sipil Statik, vol. 8, no. 2, pp. 249–256, 2020.
E. E. Suprihatin, “Pengaruh Penganggaran, Prosedur Kalibrasi, Dan Praktik Sumber Daya Manusia Terhadap Kepatuhan Pelaksanaan Kalibrasi Alat Kesehatan Di Puskesmas Se-Kabupaten Gunungkidul,” J. Ris. Manaj. Sekol. Tinggi Ilmu Ekon. Widya Wiwaha Progr. Magister Manaj., vol. 8, no. 1, pp. 67–79, 2021, doi: 10.32477/jrm.v8i1.248.
A. Hendrawan, “Analisa Tingkat Kebisingan Kamar Mesin Pada Kapal,” Andi Hendrawan, vol. 1, pp. 10–15, 2020.
N. D. Malau, G. R. S. Manao, and A. Kewa, “Analisa Tingkat Kebisingan Taman Bermain Anak di Timezone Mall,” J. EduMatSains, vol. 3, no. 1, pp. 89–98, 2018.
S. Bahri, A. Saputra, and M. R. Razali, “Pengaruh Distansi Terhadap Tingkat Kebisingan Yang Bersumber Dari Bunyi Mesin Kendaraan (Studi Kasus Pada Jalan Suprapto Kota Bengkulu),” Inersia, J. Tek. Sipil, vol. 11, no. 2, pp. 34–40, 2019, doi: 10.33369/ijts.11.2.34-40.
S. Z. Jentry Octavianus Purba, “Analisis Intensitas Kebisingan Terhadap Kelelahan Kerja Operator Produksi Di Pt Eob,” Comasie, vol. 3, no. 3, pp. 21–30, 2020.
A. R. Saleh and H. Utomo, “Pengaruh Disiplin Kerja, Motivasi Kerja, Etos Kerja Dan Lingkungan Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Bagian Produksi Di Pt. Inko Java Semarang,” Among Makarti, vol. 11, no. 1, pp. 28–50, 2018, doi: 10.52353/ama.v11i1.160.
G. L. Marcus, H. J. Wattimanela, and Y. A. Lesnussa, “Analisis Regresi Komponen Utama Untuk Mengatasi Masalah Multikolinieritas Dalam Analisis Regresi Linier Berganda,” BAREKENG J. Ilmu Mat. dan Terap., vol. 6, no. 1, pp. 31–40, 2019, doi: 10.30598/barekengvol6iss1pp31-40.