Analisi Studi Kelayakan Pendirian Usaha Penyulingan Minyak Atsiri Daun Nilam Di Kabupaten Luwu

Authors

  • Muhammad Rifaldy Universitas Muslim Indonesia
  • Nurhayati Rauf Universitas Muslim Indonesia
  • Arfandi Ahmad Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33096/jrsim.v1i3.496

Abstract

Penyulingan minyak nilam merupakan usaha yang mampu memanfaatkan sumber daya lokal dan berorientasi pada pasar ekspor, penyulingan minyak nilam juga tidak hanya menguntungkan secara otomatis, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja, sekaligus menunjang produktivitas sektor perkebunan. Indonesia menjadi Negara produsen utama minyak nilam dunia. Saat ini, berkisar 85% ekspor minyak atsiri Indonesia didominasi minyak nilam dengan volume 1.200 sampai 1.500 ton/tahun, dan diekspor ke beberapa Negara diantaranya Singapura, Amerika Serikat, Spanyol, Perancis, Switzerland, Inggris dan Negara lainnya .Provinsi Sulawesi Selatan, khususnya Kabupaten Luwu merupakan salah satu kabupaten yang cocok untuk pengembangan budidaya nilam sehingga peneliti ingin melakukan penielitian pendirian usaha penyulingan minyak nilam di Kabupten Luwu. Adapun perkiraan luas areal komoditi perkebunan nilam di kabupaten luwu tahun 2018-2022 di perkirakan sekitar 690-810 hektar , biasanya hasil panen nilam basah mencapai 15.000 - 40.000 kg/hektar. Adapun metode penilitian yang di gunakan yaitu proses analisis yang meliputi aspek pasar , aspek teknis, aspek legal dan lingkungan, aspek manajemen dan sumber daya manusia, dan aspek finansial. Dari hasil pengolahan data dari lima aspek di atas dapat di simpulkan bahwa pendirian  penyulingan minyak nilam di kabupaten luwu tidak layak di dilakukan investasi di karenakan laju pengembalian (IRR) usaha penyulingan minyak nilam yaitu 3,23% dengan MARR sebesar  4% artinya IRR lebih kecil dari MARR. Itu di sebakan karna tingginya biaya operasinal, pemeliharaan mesin dan trasportasi yang cukup tinggi.

References

Taslim, Musaddar Musaddar, and La Nalefo. 2022. “Analisis Kelayakan Usaha Dan Strategis Pengembangan Usaha Penyulingan Minyak Nilam.” Jurnal Ilmiah Penyuluhan dan Pengembangan Masyarakat 2(1): 1.

Madina, Nuraeni, and Busaeri. 2018. “Analisis Kelayakan Usaha Penyulingan Minyak Nilam.” Wiratani 1(2): 52–62.

Pujianto. 2012. "Analisis Specific Energy Consumption (SEC) pada Proses Pengambilan Minyak Atsiri dari Tanaman Nilam dengan Metode Microwave Hydrodistillation. Diss. POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA." Jurnal Politeknik Negri Sriwijaya 7(1): 78–90.

Adiwijaya, Jemi Cahya 2016. “Feasibility of Essential Oil Refining Based On.” 1(3): 187–92.

N. Atmaja, S. Sabri, and S. . Mustafa, “Peramalan Jumlah Penjualan Buku menggunakan Metode Multiplicative Decomposition pada Toko Buku AGP Gramedia,” Riau J. Comput. Sci., vol. 7, no. 2, pp. 122–127, 2021.

Aditya, Anggi Sendi, Abu Bakar, and Lisye Fitria. 2014. “Analisis Kelayakan Usaha Lemari/Rak Simple and Easy Delivery Di Kecamatan Cikarang.” Jurnal Online Institut Teknologi Nasional 01(04): 180–91.

Purnomo, Rochmat Aldy, Riawan, and La Ode Sugianto. 2017. "Peluang Bisnis Angkringan di Kota Palangka Raya." Jurnal Al-Qardh 2.2 (2017): 101-108.

Sulistiyowati, Wiwik. 2019. “Analisis Kelayakan Usaha.” Jurnal Institut Teknologi Nasional 03(1): 1–111.

Fathurohman, Rizal, Abu Bakar, and Lisye Fitria. 2014. “Analisis Kelayakan Usaha Peternakan Burung Puyuh Di Daerah Pasir Kawung Cileunyi Kabupaten Bandung.” Reka Integra 02(03): 1–12.

Fauzi, Putri Maulani, Endang Chumaidiyah, and Nanang Suryana. 2019. “Analisis Kelayakan Serta Perancangan Aplikasi Website Pada Startup Digital Creative Fotografi Berdasarkan Aspek Pasar, Aspek Teknis, Apek Managemen, Aspek legal dan Lingkungan Dan Aspek Finansial.” Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya 5(2): 60–66.

Downloads

Published

2023-12-30